Tempat tidur terbuka merupakan tempat tidur yang sudah disiapkan tanpa tertutup dengan seprei penutup (over laken) di atas. Tujuan
Agar dapat digunakan jika ada klien baru masuk.
Persiapan alat
a.
Alas
kasur.
b.
Laken/seprei
besar.
c.
Perlak.
d.
Stik
laken/seprei melintang.
e.
Selimut
yang sudah dilipat terbalik (bagian luar dilipat dan posisinya menjadi di
bagian dalam).
f.
Sarung
bantal dan guling.
g.
Over
laken/seprei penutup.
Prosedur Pelaksanaan
1.
Cuci
tangan.
2.
Letakkan
alat tenun yang telah disusun sesuai pemakaian di dekat tempat tidur.
3.
Pasang
alat kasur dan kasur.
4.
Pasang
seprei besar/laken dengan ketentuan berikut.
a.
Garis
tengah lipatan diletakkan di tengah kasur.
b.
Bentangkan
seprei, masukkan seprei dengan kepala ke bawah kasur ±30 cm; demiakian juga
pada bagian kaki, tarik setegang mungkin.
c.
Pada
ujung setiap sisi laken dengan membentuk sudut 90°, lalu masukkan seluruh tepi
seprei ke bawah kasur dengan rapi dan tegang.
5.
Letakkan
perlak melintang pada kasur ±50 cm dari bagian kepala.
6.
Letakkan
stik laken di atas seprei secara melintang, kemudian masukkan sisi-sisinya ke
bawah kasur dengan rapi dan tegang.
7.
Pasang
boven laken pada kasur bagian kai, pada bagian atas yang terbalik masukkan ke
bawah kasur ±10 cm, kemudian ujung sisi bagian bawah (kaki) dibentuk 90°dan
masukkan ke bawah kasur. Tarik sisi atas sampai terbentang.
8.
Pasang
selimut pada kasur bagian kaki, pada bagian atas
yang terbalik dimasukkan ke bawah kasur ±10 cm kemudian ujung sisi bagian bawah
(kaki) dibentuk 90°dan masukkan ke bawah kasur. Tarik sisi atas sampai
terbentang.
9.
Lipat
ujung atas boven sampai tampak garis/pitanya.
10.
Masukkan
bantal ke dalam sarungnya dan letakkan di atas tempat tidur dengan bagian yang
tebuka di bagian atas.
11.
Cuci
tangan.
Hal-hal yang harus diperhatikan
|
Thursday, February 11, 2016
Menyiapkan Tempat Tidur Terbuka (Open Bed)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment