Wednesday, February 10, 2016

Pengisapan Nasofaring atau Nasotrakea



Prosedur

  1. Siapkan perlatan penghisap atau atur regulator vakum pada tekanan negatif yang sesuai.
  2. Jika diindikasikan, tambah oksigen sampai 100% atau sesuai dengan program dokter.Hubungkan satu ujung selang konektor ke mesin pengisap dan tempatkan ujung lain di lokasi yang nyaman.
  3.  Apabila menggunakan peralatan pengisap maka lakukan hal-hal berikut: (1.Buka kemasan kateter.  Apabila terdapat kasa, maka letakkan kasa tersebut di dada klien atau gunakan handuk. 2Buka kemasan kateter pengisap tanpa menyentuh permukaan dalam kemasan. 3Buka bungkusan baskom steril dan tempatkan di meja samping tempat tidur.  Berhati-hatilah agar tidak menyentuh bagian dalam baskom.  Isi baskom dengan normal salin steril sebanyak sekitar 100 ml. 4Buka pelumas.  Tekan dengan kuat kemasan kateter steril yang terbuka tersebut tanpa menyentuh.
  4. Kenakan masker dan pelindung mata.
  5. Kenakan sarung tangan steril pada kedua tangan atau kenakan sarung tangan tidak steril pada tangan yang tidak dominan dan sarung tangan steril pada tangan yang dominan
  6. Angkat kateter pangisap dengang tangan dominan tanpa menyentuh permukaan yang tidak steril.  Angkat selang penghubung dengan tangan yang tidak dominan.  Masukkan kateter ke dalam selang.
  7. Periksa apakah peralatan berfungsi dengan baik, dan mengisap sejumlah normal salin dari baskom.
  8. Lumasi 6-8 cm kateter distal dengan pelumas larut air.
  9. Angkat peralatan pemberi oksigen, jika terpasang dengan tangan dominan.  Tanpa melakukan penghisapan, dengan perlahan tetapi cepat, insersikan kateter dengan ibu jari dan jari telunjuk dominan kedalam hidung dengan gerakan sedikit miring ke arah bawah atau melalui mulut saat klien menghirup napas. Jangan memaksakan selang masuk melalui hidung. (Pengisapan faring dilakukan dengan cara menginsersikan kateter dengan jarak dari ujung hidung sampai dasar lobus telinga.  Insersikan kateter pada orang dewasa sepanjang 16 cm, pada anak yagn lebih besar sekitar 8-12 cm, serta pada bayi dan anak-anak kecil 4-8 cm).
  10. Lakukan pengisapan secara intermitten selama 10 detik dengan meletakkan dan mengangkat ibu jari tangan yagn tidak dominan dari lubang ventilasi kateter dan dengan perlahan mengeluarkan kateter sambil memutarnya ke dalam dan keluar diantara ibu jari dan jari telunjuk dominan.  Dorong klien untuk batuk.  Tempatkan kembali peralatan oksigen, jika memungkinkan.
  11. Bilas kateter dan selang penghubung dengan normal salin sampai bersih.

No comments:

Post a Comment